Slider

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

RDS TV

News RDS

Agenda RDS

Zona Muslimah

Laporan S3 RDS

Kolom Kru RDS

Kru RDS

» » » Hot Isu - Rupiah Jatuh di 15000 Lebih, Amankah?


Nilai tukar rupiah terhadap dolar AS kembali melemah. Untuk kesekian kalinya, rupiah kembali berada pada level di atas Rp 15 ribu per dolar AS.
Setelah sebelumnya rupiah anjlok di posisi Rp 15.085. Pagi ini, Tim Berita RDS memastikan melalui laman https://kursdollar.net/, rupiah terus bergerak melemah di level 15.413,90 rupiah per dolar Amerika Serikat.

Meski hampir merata di negara-negara Asia, namun rupiah mengalami pengalaman yang paling signifikan dibanding negara tetangga, seperti Malaysia, Brunei, apalagi Singapura.

Amankah kondisi ini?

Menteri Keuangan Sri Mulyani Indrawati menyebut, pelemahan rupiah kali ini murni disebabkan kondisi eksternal, yakni kondisi ekonomi di Italia yang mengalami defisit.

Gubernur Bank Indonesia Perry Warjiyo juga meyakini tekanan ke nilai tukar rupiah tahun depan akan mereda dibanding kondisi saat ini.

Bahkan, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman Luhut Binsar Pandjaitan meminta masyarakat tidak perlu risau dengan nilau tukar rupiah dengan dollar AS yang sampai pada level Rp 15.000.

Dia minta agar soal nilai tukar rupiah ini tidak dibesar-besarkan dan seakan terpuruk.

Sementara itu, Ketua Gabungan Pengusaha Makanan dan Minuman Indonesia (Gapmmi) Adhi S Lukman mengungkapkan, tingginya dolar membuat pusing keadaan industri makanan dan minuman (mamin) di Indonesia. Namun, keadaaan ini mesti dihadapi ‘mau, tidak mau’ oleh para pelaku industri mamin.

Apakah anjloknya rupiah ini masih aman? Apa komentar anda sebagai pelaku usaha, masyarakat, saat mengetahui kondisi rupiah yang terus melemah? Apakah anda khawatir terhadap pelemahan ini?


Narasumber :

Khrisna Adityangga SEI. MSI
Pengamat Ekonomi 



«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply