Slider

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

RDS TV

News RDS

Agenda RDS

Zona Muslimah

Laporan S3 RDS

Kolom Kru RDS

Kru RDS

» » » » Editorial - Ancaman Bangkrut Peternak Kecil



Puluhan peternak ayam petelur di Solo Raya menggelar aksi demo menyikapi naiknya harga pakan di Solo, Jawa Tengah, Kamis (18/10/2018). Aksi demo diikuti sekitar 40 peternak ayam petelur dipusatkan di Bundaran Gladag Solo. Dalam aksinya mereka membawa berbagai poster berharap pemerintah segera menurunkan harga pakan.

Tak hanya itu, mereka juga membagikan sekitar 700 butir telur ayam kepada para pengguna jalan yang melintas. Pembagian telur secara gratis sebagai bentuk protes kepada pemerintah karena harga telur anjlog.

Selama sebulan terakhir para peternak kesulitan mendapatkan pakan ternak terutama jagung. Tak hanya langka, harga jagung yang mencapai Rp5.250 per kilo ini dirasa memberatkan. Ya maklum saja, wong harga acuan di Kemendag hanya 4000 per kilo, artinya naik hampir 1.250 per kilonya.

Kondisi berbanding terbalik dengan harga telur di tingkat peternak yang hanya Rp16.500 per kilo, sedangkan biaya produksinya yang mencapai 19000 rupiah. Tekor pasti dirasakan para peternak ayam petelur.

Harusnya, pemerintah pusat langsung sigap turun tangan mengatasi kelangkaan serta tingginya harga jagung. Sebab sebelumnya pernah dikatakan bahwa hasil jagung kita surplus sehingga bisa swasembada jagung.

Logika sederhana saja bahwa jagung itu seharusnya murah. Jika kini peternak mengalami kesulitan, bagaimana kejelasan klaim surplus tersebut? Kemana larinya jagung-jagung tersebut di saat peternak membutuhkan?

Harusnya jika stok lebih, tentu harga murah. Sedangkan saat ini, klaim stok lebih namun kenyataannya barang langka dan mahal untuk sebuah komoditi jagung.

Semoga pemerintah bisa cepat melakukan langkah baik jangka pendek maupun panjang. Jika tidak, para peternak kecil akan gulung tikar dan pasar tergantikan oleh para perusahaan peternak besar.

Wallahu a'lam bish showwab

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply