Slider

Gambar tema oleh kelvinjay. Diberdayakan oleh Blogger.

RDS TV

News RDS

Agenda RDS

Zona Muslimah

Laporan S3 RDS

Kolom Kru RDS

Kru RDS

» » » Hot Isu - Menyoal Ritual Kirab 1 Suro


Kerbau Bule Keturunan Kiai Slamet
Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat akan menggelar Kirab  Malam 1 Suro
pada Selasa (11/9/2018) malam. Tradisi Kirab 1 Sura didasarkan pada perhitungan kalender Jawa yang menggabungkan kelender Hijriah dan Tahun Saka.

Berdasarkan kalender nasional, 1 Sura kali ini jatuh pada Selasa (11/9/2018). Jika mengacu penanggalan tersebut, tradisi kirab pusaka untuk menyambut malam pergantian Tahun Baru Islam seharusnya diadakan pada Senin (10/9/2018) malam.

Namun penentuan malam 1 Sura oleh Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat berbeda karena menggunakan penghitungan kalender Jawa. Sebab itu, kirab kerbau bule dilakukan mundur satu malam dibandingkan penanggalan 1 Sura yang ditetapkan pemerintah dalam kalender nasional.

Pengageng Parentah Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat K.G.P.H. Dipokusumo atau akrab disapa Gusti Dipo kepada Solopos.com, Ahad (9/9/2018) menjelaskan, kirab yang identik dengan salah satu pusaka keraton, yakni Kebo Bule, ini akan dimulai pukul 00.00 WIB sampai dengan selesai. Rute kirab dimulai dari Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat menuju Supit Urang kemudian ke Gladak menuju ke Jl Mayor Kusmanto. Selanjutnya, kirab dilanjutkan ke Jl Kapten Mulyadi, Jl Veteran, Jl Yos Sudarso, dan Jl Slamet Riyadi, kemudian kembali ke Keraton.

Selain kerbau bule, kirab juga akan membawa puluhan pusaka Keraton Kasunanan Surakarta Hadiningrat yang dibawa oleh para abdi dalem. Keraton memperkirakan Kirab 1 Sura akan diikuti sebanyak 800 orang. Kabarnya, acara ini juga akan dihadiri sejumlah menteri kabinet kerja seperti Menteri Dalam Negeri Tjahjo Kumolo, Menteri Perikanan dan Kelautan Susi Pudji dan Ketua Mahkamah Konstitusi (MK) Arif Hidayat. Selain itu hadir pula Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo, hingga politikus PDIP Aria Bima.

Dalam ritual ini, tak hanya kotorannya, kutu kerbau bule biasanya laris manis diburu warga. Mereka percaya bahwa kerbau bule ini adalah bertuah, sehingga apapun yang dikeluarkannya akan menjadi rebutan masyarakat.

Kabarnya, dua kerbau bule tidak diikutkan kirab tahun ini karena Karena usianya yang sudah tua, kebo bule itu juga sedang terkena penyakit katarak.

Pendengar, apa komentar anda melihat acara yang rutin digelar ini?

«
Next
Posting Lebih Baru
»
Previous
Posting Lama

Tidak ada komentar:

Leave a Reply